Rabu, 24 Juli 2013

Hari IV Bali ( Uluwatu, Padang-Padang Beach, Dreamland, Kuta, Jimbaran)


Setelah Breakfast , mobil rental sudah tiba di loby. Sopir bernama Pak Wayan berumur 50 tahun. Orangnya profesional dan cukup berpengalaman sebagai guide. Sangat sopan sekali. Orangnya pandai menempatkan diri. Saya paling tidak suka sopir yang terlalu banyak omong. Kalo pak wayan sepertinya tau kapan dia berbicara atau kapan dia diam, dan sangat sopan. Ternyata mobilnya ini miliknya sendiri. Dan mengenal spot-spot bali yang baik sesuai dengan model tamunya. 
Tujuan pertama kami adalah menuju Dreamland.
 Dreamland merupakan pantai yang terdapat di dearah pecatu dengan pemandangan yang indah. Pantai ini berada di kawasan Pecatu Indah merupakan komplek hunian ekslusif didaerah pecatu dengan berbagai macam hotel dan resort. Menurut pak wayan pecatu indah ini milik keluarga cendana. Tetapi saat ini daerahnya mulai di jual kavlingan untuk hotel dan perumahan.
 Dreamland  Beach





  Pecatu Indah Resort
Setelah lebih kurang 1 jam di dreamland beach. Kami menuju ke Padang-Padang Beach.
Padang-Padang Beach terkenal sejak film Julia Roberts yang berjudul Eat Pray Love yang syutingnya di pantai ini.

 Terowongan sempit yang menjadi trademark dari Padang-Padang Beach

 Padang-padang Beach ( serasa pantai milik berdua hahahahah)



Ini Tangga menuju pantai Padang-Padang dengan anak tangga yang cukup banyak dan mendaki sehingga untuk pengunjung yang memiliki masalah penyakit jantung diharapkan jangan turun kebawah karena bisa kelelahan. Saya bertemu turis dari India yang sudah berumur 50 Tahun yang ngos-ngosan ketika naik dari pantai ke atas. Kasihan sekali melihatnya.
Menurut pak wayan, kondisi padang-padang beach lagi tidak baik karena musim hujan di bali sehingga air laut berwarna agak kecoklatan, biasanya pantainya bersih . Padahal menurut saya pribadi sudah indah.
Setelah menghabiskan waktu 1 jam di padang-padang beach, maka kami melanjutkan perjalanan menuju Pura Uluwatu.
Pura Uluwatu merupakan pura yang terletak di tebing pantai dengan pemandangan yang sangat mempesona. Masuk ke daerah pura harus membayar karcis 10000 rupiah setiap orang dan jika kita memakai celana pendek harus menggunakan sarung yang disediakanoleh petugas pura. Di sini terdapat monyet-monyet yang cukup nakal yang sering mencuri kacamata dan dompet pengunjung. Jadi harus berhati-hati. Disini detiap sore ada pagelaran Tarian kecak yang menarik. Melihat pemandangan di Uluwatu teringat akan film Highlander dengan  pemandangan scotlandia  dengan tebing dan lautnya.






   Saat di uluwatu cuaca berubah-ubah dan hujan turun, sehingga setelah 1 jam di sana kami putuskan untuk kembali ke kota Denpasar. Tapi sebelumnya perut mulai terasa lapar. Pak wayan memberi saran makan siang di restoran ayam betutu yang cukup terkenal di bali. Dan pernah di syuting oleh Pak Bondan Maknyus..Dan benar-benar rasanya memang lezat. Dan harganya murah. Saking lezatnya sampai lupa mendokumentasikannya hahahhahaha,..... 
Setelah makan siang sekitar 100 meter dari restoran terdapat pusat oleh-oleh Krisna. Kami memutuskan singgah untuk melihat-lihat souvenir khas bali. Tapi kami hanya setengah jam disana karena akan menuju kuta beach.
 Krisna Pusat oleh-oleh

Dari Krisna kami menuju Kuta Beach, dengan tujuan utama adalah Hard Rock Cafe,seperti biasa mau beli kaos Hard Rock Cafe Bali
 Hard Rock Shop Kuta Bali
 Hard Rock Cafe Bali
 Starbucks Coffe Kuta Bali

Kuta Beach
Setelah itu kami merencanakan lihat sunset dan dinner ke jimbaran. Dan setelah dari Jimbaran kami merencanakan hangout nanti malam di kuta. Kami tiba di jimbaran. Dan suasana jimbaran cukup ramai. Dan cuaca cukup cerah. Sebenarnya kita sudah was-was takut turun hujan. Ternyata alam bersahabat. Mungkin tahu kali ya waktu kita terbatas di bali hehehehe...suasana jimbaran memang sangat cozy dan karena kita makan di pinggir pantai yang sangat panjang dan di penuhi oleh turis-turis asing. Di sebelah meja kami ada gerombolan cewek dari jepang. Mereka sangat antusias mengetahui bahwa saya 3 bulan yang lalu baru pulang dari Jepang. Dan mereka dengan tanpa malu-malu mendekati meja kami dan dan meminta berfoto bersama. Mereka berasal dari  yokohama city , kota yang sama yang saya datangi 3 bulan yang lalu. Dimeja sebelah kanan kami adalah sekeluarga dari Australia, dengan 2 anak ABG, senang melihat keluarga ini, begitu akrab dan sangat menikmati suasana jimbaran ini. Mereka juga sangat baik. Si bapak menyuruh anaknya yang paling besar untuk membantu kami untuk mengambil foto kami berdua dengan kamera kami tanpa kami minta. Tentunya tawaran ini kami terima dengan baik. Pelayan kami juga sangat kocak.Namanya Gede..Dia mampu berbahasa inggris dan jepang dengan baik.
Setelah agak malam, ada pertunjukan tarian bali yang cukup antraktif. Dan setelah itu ada pengamen yang dengan peralatan lengkap sekitar 5 orang mendatangi meja-meja dan menyanyikan lagu sesuai warga negara .Luar biasa..mereka mampu menguasai lagu-lagu belanda, jerman, jepang, perancis, spanyol. Dan musiknya sangat bagus.rata-rata setiap meja yang didatangi memberi sekitar 50 ribu.





   Setelah dinner di jimbaran. kami merencanakan kembali ke hotel.Dan meminta pak wayan menunggu sebentar untuk kami berganti pakaian , karena kami berencana mau hangout di kuta malam ini. Saya minta pak wayan hanya mengantar kami kuta. Dan nanti kami pulang dengan Taxi. Dan saya berpesan besok pak wayan menjemput kami di hotel.






 
Ngga terasa sudah pukul 1 malam, karena besok mau keliling bali lagi, saya putuskan untuk balik ke hotel dengan Taxi. Setelah sampai di Hotel, saya langsung tidur karena kecapaian..zzzzzz

Hari III ( kuala lumpur menuju Denpasar Bali)

Hari ke-3 ( Kuala Lumpur menuju Denpasar Bali )
Kami check out dari  hotel  Double Tree by Hilton Kuala lumpur pada pukul 13.00 siang. Dan menuju ke Central Station dengan menggunakan MRT . Dari Central Station menuju ke Bandara Udara Sepang Malaysia dengan menggunakan Bus dengan harga 9 Ringgit perorang selama 1 jam. Kami Tiba di Bandara Udara LCCT  pada jam 2.15 siang. Perut mulai terasa lapar. Kami makan siang dulu di Mcdonal  yang ada di  Bandara. Pesawat berangkat pukul 18.00, sehingga masih banyak waktu untuk melihat-lihat . Bandara LCCT air asia ini tidak menarik,karena bandara ini dulunya adalah bandara untuk kargo barang, sehingga fasilitasnya kurang mantap. Tak terasa waktu kami masuk ke dalam pesawat pada pukul 18.00  ontime dan terbang pada pukul 18.15 . Penerbangan Kuala Lumpur -Denpasar cukup lama sekitar 3 jam . Jadi waktu 3 jam itu di habiskan untuk tidur. karena tidak ada fasiltas apapun. paling main game melalui Tab. Perjalanan kondisi cuaca turun hujan lumayan deras. Pesawat juga beberapa kali mengalami gangguan seperti goncangan yang cukup mengganggu. Akhirnya pada pukul 11.00 waktu Bali kami mendarat di Bandara I gusti Ngurah Rai dengan kondisi cuaca baru selesai hujan. i tawar menKondisi bandara sudah sunyi. Dan dengan cepat kami keluar dari bandara mencari Taxi. Taxi bandara rata-rata tidak menggunakan Argometer. Jadi tawar menawar. Berhubung saya juga ngga tau lokasi hotel dengan pasti maka saya mengiyakan saja 100 ribu . Check in hotel . Kondisi Hotel merupakan hotel bintang 5 dan  etnic khas bali .Kamar kami dilantai dasar dekat kolam renang dan taman.serta dekat resepsionis.
setelah check in saya  mencari informasi   tentang penyewaan mobil untuk perjalanan kami besok. Dari fasilitas WIFI yang tersedia dikamar, maka saya browsing tentang penyewaan mobil dengan sopir ( guide). Dan kebetulan saya memperoleh harga 350 rb  selama 12 jam dengan sopir ( guide) dan membayar bensin mobil. Mobilnya new xenia baru warna putih. Saya pesan untuk 2 hari.
Setelah itu saya langsung tidur untuk beristirahat . Karena sudah jam 1 malam.








Sabtu, 06 Juli 2013

Hari II : Kuala Lumpur (Petronas Tower, Bukit Bintang , Cina Town)

Hari Sabtu pagi di kuala lumpur, cuaca mendung dan hujan turun . Sehingga kami bermalas-malasan di kamar Hotel. kami bangun pukul 09.00. Dan saya berencana untuk fitnes dan sauna.Sayang juga kalo tidak memamfaatkan fasilitas hotel bintang 5 yang udah bayar mahal..ngga mau rugi.com..hehehehe
Setelah fitnes dan sauna dan mandi..saya dan istri baru keluar hotel untuk mengeksplore kota Kuala Lumpur . Cuaca hujan rintik-rintik. Suasana kota juga sunyi.Karena lokasi hotel yang berada di pusat perkantoran di kuala lumpur..kalau di jakarta daerah sudirman. Dan sabtu merupakan hari libur. Jadi suasana sedikit sunyi di jalan raya. 
Kami menuju MRT di Ampang Park Stasiun yang berjarak 100 meter dari Hotel Double Tree. Kami berencana menuju Gedung Petronas Tower. Jaraknya cukup dekat, sekitar 1 km. Tiket MRT hanya 1,5 MYR ( Ringgit malaysia) sekitar Rp.5000 rupiah. Cukup murah. Hanya sekitar 2 menit, kami sudah tiba di stasiun KLCC. Diatas stasiun langsung berhubungan dengan Mall Suria. yang merupakan bagian dari gedung Tower Petronas. Mall ini cukup besar dan mewah. Banyak butik-butik branded terdapat disana seperti LV. Fendi dan lain-lain. Suasana mall Suria cukup ramai. Banyak orang indonesia yang berlibur di KL saat itu. Apalagi di Toko Vincci yang menjual sepatu murah produk malaysia  yang terkenal di Indonesia,  hampir 80 persen adalah orang Indonesia. Jika kita memiliki pasport asing kita memperoleh kartu Previllage Card yang di peroleh di Counter Informasi dengan menunjukkan Pasport,dengan kartu tsb kita memperoleh discount 10% untuk beberapa toko di mall suria ini. termasuk toko Vincci ini. sehingga banyak orang Indonesia yang kalap memborong sepatu di toko tersebut. hehehe..Saya heran kenapa pemerintah malaysia sepele sekali ama orang Indonesia padahal mereka juga banyak memperoleh keuntungan dari Turis indonesia yang berkunjung di Kuala Lumpur. Mereka selalu berburuk sangka terhadap orang indonesia yang berpenampilan kurang rapi. apalagi kalo kita di Imigrasi Airport , dan kita berpenampilan kurang rapi..maka tidak heran banyak pertanyaan yang ditanyakan kepada kita, sampai harus menunjukkan uang yang kita miliki. Untungnya pengalaman ini belum saya alami. Karena saya berusaha berpenampilan yang rapi dan keren jika di airport karena malas aja harus di interogasi ama petugas imigrasi yang rada jutek dan berat senyum..kenapa ya? senyum merupakan suatu yang mahal bagi mereka.








Petugas di mall suria juga ada juga bersahabat dengan turis seperti kami.  Ketika kami ingin memperoleh foto berdua. Ada petugas yang dengan bersuka rela menawarkan bantuan untuk mengambil foto untuk kami. Tetapi ketika kami berada di luar gedung, saya meminta tolong kepada petugas keamanan disana untuk mengambil foto kami dengan latar mobil FI di mall tersebut,  dengan juteknya 2 petugas itu menjawab mereka tidak di perbolehkan untuk mengambil foto karena sedang bertugas...cuiiih..banyak kali alasan, bilang aja malas menolong..sial kami menemui petugas seperti ini. Petugas itu anak muda yang asyik mengobrol sesama petugas...membuat illfill aja..dan memang saya menjadi kurang respect ama mereka. Saya jadi ingat ketika saya di Yokohama jepang, warga masyarakat jepang yang sangat senang membantu dengan sukarela jika kita bertanya atau meminta bantuan, hampir tidak ada yang menolak, biarpun mereka terburu=buru tapi pasti bersedia membantu..luar biasa masyarakat jepang..salluttt
Setelah makan siang di food court dan belanja di mall suria selama 3 jam disana dan berfoto-foto di spot yang menarik di mall suria dan di luar mall, maka kami melanjutkan perjalanan menuju Bukit Bintang dengan menggunakan Monorail. Beda Monorail dengan MRT adalah, Monorail berjalan diatas jalan raya, sedangkan MRT berada di bawah tanah. Dengan berjalan menuju stasiun Kebun nanas yang jaraknya sekitar 500 m dari mall suria, maka kami menuju bukit bintang. setelah kami tiba di Bukit Bintang seperti biasa kami mencari Starbuck Coffe di bukit bintang. Setelah nongkrong selama hampir 1 jam di starbuck coffe , maka kami berjalan -jalan di bukit bintang seperti ke Pavillon mall bukit bintang. Suasana di bukit bintang sangat ramai dan crowded. Karena lagi weekend.Sehingga jalan aja cukup padat. Suasana bukit bintang seperti di Orchad Road singapore. Setelah kami mengambil foto di bukit bintang. 







Setelah Jam 5 sore , saya berencana menuju china town di daerah Petaling.Dengan menaiki Monorail kami menuju china town..
Kami berencana untuk membeli souvenir di China Town. Harganya cukup murah.Kaos Malaysia dengan kualitas yang cukup bagus hanya 18 ribu rupiah. Kami membeli kaos sekitar 12 kaos souvenir dengan motif kuala lumpur. Dan sayangnya tidak memperoleh diskon. Mungkin untungnya tipis ya..hehehe

Setelah dari China Town, kami berencana kembali ke Hotel dengan Monorail dan MRT. Istirahat sebentar untuk mandi dan bersantai di kamar hotel. Saya berencana ke sauna lagi untuk menyegarkan badan yang lelah.
Pukul 7 malam kami kembali menuju Suria Mall untuk membeli baju untuk danish dan kenzo dan sesi foto di daerah petronas tower dimalam minggu di kuala lumpur. Suasana cukup ramai apalagi di daerah air mancur yang sangat menarik yang menari-nari cukup antraktif dan sparkling. saya membayang danish dan kenzo yang sangat senang melihat air mancur. Pasti mereka sangat senang sekali di sini jika mereka ikut. Maka saya berencana bulan agustus 2013 untuk membawa liburan ke kuala lumpur.
Pukul 10 malam mall suria sudah tutup, maka kami melanjutkan nongkrong di Mcdonal di daerah ampang yang letaknya sangat keren. 
Jam 1 malam kami kembali ke hotel untuk beristirahat